SIKKA, VICTORYNEWS - Paket pekerjaan yang sudah dikontrakkan tetapi belum dikerjakan oleh rekanan pemenang tender, membuat masyarakat resah dan kecewa.
Salah satu paket pekerjaan ruas jalan Riidetut Hewokloang, di Desa Hewokloang, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka NTT, sepanjang 1 kilometer senilai Rp 1,4 miliar lebih belum dikerjakan hingga saat ini.
Mantan Kepala Desa Hewokloang, Yoseph Fernandes Redo, saat ditemui di Rabu (26/10) siang, mengakui kecewa atas ulah pemerintah dan DPRD Sikka yang tidak tegas kepada rekanan pemenang tender.
Baca Juga: Siswa dari 3 SD di Desa Nenbura, Mengikuti ANBK di Pasar Habibola
Dimana sebuah paket pekerjaan sudah seharusnya selesai di bulan April Tahun 2022, namun hingga Oktober 2022 belum dimulai pengerjaannya.
"Kami akan bawa material ini ke kantor Bupati dan DPRD Sikka apabila sampai akhir Oktober 2022 jalan ini belum juga dikerjakan," kata Yoseph.
Sebab saat ini di sudah masuk musim hujan, sehingga apabila kontraktor kerja saat musim hujan, maka pekerjaan menjadi tidak bermutu.
"Kalau sudah hujan baru kerja, tidak berkualitas dan tidak lama pasti akan rusak lagi. Sama saja tidak ada guna," kata Yoseph yang dibenarkan warga lainnya.
Baca Juga: Inspektorat Periksa Pekerjaan Ruas Jalan Hale Kilawair di Desa Hale
Lebih jauh Yoseph mengatakan bahwa selama ini sudah berulang kali mempertanyakan pengerjaan ruas jalan Riidetut Hewokloang kepada Wakil Bupati Sikka dan Ketua Fraksi PKB DPRD Sikka.
"Kami sudah tanya ke Pak Wakil Bupati dan ke Pak Bosco selaku Ketua Fraksi PKB di DPRD Sikka. Katanya, akan segera dikerjakan, tetapi sampai saat ini belum juga dikerjakan," ujarnya.
Pantauan media ini, Rabu (26/10) ruas jalan Riidetut Hewokloang oleh rekanan pemenang tender baru sebatas pembersihan jalan dan hampar agregat di beberapa titik ruas jalan itu.
Informasi lain yang diperoleh media ini di Hewokloang menyebutkan bahwa rekanan pemenang tender sejak awal hanya hampar agregat beberapa meter saja langsung tinggalkan pekerjaan tersebut.
Baca Juga: KPU Sikka Verifikasi Faktual Tujuh Parpol Calon Peserta Pemilu di Sikka
'Kontraktor datang hampar agregat hanya beberapa meter saja, lalu kontraktor bawa pulang semua dia punya alat berat. Sampai sekarang tidak pernah muncul lagi," kata warga Hewokloang yang enggan namanya ditulis.
