VICTORY NEWS, SIKKA - Penyelenggaraan Forum Perangkat Daerah (FPD) Tahun 2022 masih dalam situasi pandemi Covid-19 dan masih menjadi prioritas utama skala nasional.
Hal ini berdampak langsung terhadap penerimaan daerah yang bersumber dari pemerintah pusat. Menyikapi kondisi ini, mendorong semangat FPD untuk memanfaatkan berbagai sumber daya yang dimiliki.
Baca Juga: Moeda Tani Farm, Panen Perdana 258 Kilogram Cabe dari 13.291 Populasi
Baik sumber daya alam, sumber daya kapital atau modal, sumber daya manusia dan teknologi yang tersedia secara efektif dan efisien agar mampu mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi saat ini.
Demikian penegasan Wakil Bupati Sikka Romanus Woga, dalam acara Forum Perangkat Daerah (FPD) dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah Kabupaten Sikka Tahun 2023, Kamis (17/3/2022).
Baca Juga: KSOP L. Say, Selenggarakan Diklat Basic Safety Training Kapal Layar Motor
"Kita harus mampu memnafaatkan sumber daya yanh kita miliki, untuk memaksimalkan PAD kita, karena dana dari pusat sudah berkurang akibat Covid-19," kata Wakil Bupati Sikka.
Romanus Woga menjelaskan dalama menyelesaikan masalah pembangunan, maka diperlukan strategi yang berkelanjutan hingga tahun 2023 mendatang.
Baca Juga: PP Muhamadyah Melakukan Vaksinasi Di Kepulauan Utara Sikka
Strategi pembangunan daerah Kabupaten Sikka Tahun 2018 - 2023 adalah, peningkatan akses dan kualitas layanan pendidikan. Penurunan angka kematian ibu, angka kematian bayi, angka kesakitan dan prevalensi stunting
Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, pembangunan infrastruktur dasar, peningkatan rasa aman dan nyaman dan peningkatan kinerja sistem pengendalian internal.
Baca Juga: PP Muhamadyah Melakukan Vaksinasi Di Kepulauan Utara Sikka
Peningkatan kualitas perencanaan, pengukuran, pelaksanaan dan evaluasi serta pelaporan kinerja instansi pemerintah dan peningkatan sistem informasi pelayanan publik.
Dalam melaksanakan program dan kegiatan secara strategis maka program pembangunan daerah Kabupaten Sikka Tahun 2018 - 2023 adalah, peningkatan kualitas pendidikan.
Selain itu, peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat, penurunan angka kemiskinan dan pengangguran serta pemberdayaan masyarakat.
