SIKKA VICTORY NEWS - Sebanyak 3 Kapal Motor Fiber 1 Grosston (Gt) dan 6 unit ketinting yang tenggelam perairan Tanjung Bunga Flotim saat ini masih dalam proses pencarian tim SAR dan potensi SAR Flotim.
Kapal Motor Fiber itu dan 6 unit ketinting itu adalah Pokok Pikiran (Pokir) Anggota DPRD Provinsi NTT dan batuan untuk nelayan di Perumaan Desa Perumaan Kecamatan Alok Timur Kabupaten Sikka NTT.
Baca Juga: Diterjang Gelombang, Sejumlah Kapal Bantuan DKP Provinsi NTT Tenggelam di Perairan Flotim
Demikian dikatakan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sikka, Paulus Bangkur, kepada victorynews.id Minnggu (27/2/2022) saat dikonfirmasi terkait sejumlah kapal motor bantuan DKP provinsi yang tenggelam.
"Saya baru dapat infomadi dari Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Provinsi Bapak Agus Bulu, info terkini kapal 1 Gt 3 unit dan perahu motor ketinting 6 unit hilang," kata Paul Bangkur.
Baca Juga: Pemilih di Sikka Hingga Februari 2022 Mencapai 206.294
Paul Bangkur menjelaskan bahwa informasi dari DKP provinsi menyebutkan bahwa kapal motor dan ketinting yang tenggelam saat ini masih dalam proses pencarian tim Posal Gabungan Flotim.
"Infirmasi yang kami dapatkan dari Provinsi bahwa kapal.dan ketinting itu adalah kapal motor dan ketinting Pokir Anggota DPRD Provinsi NTT," kata Paul Bangkur
Baca Juga: 20.232 Warga Kurang Mampu Dapat Bantuan
Paul Bangkur mengakui belum mendapat informasi detail 3 unit kapal motor dan 6 unit kapal ketinting itu Pokir Anggota DPRD NTT atas nama siapa dan dari Frakasi mana.
Sebelumnya diberitakan sebanyak 20 kapal motor dan ketinting bantuan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT, diterjang gelombang di perairan Tanjung Bunga Flores Timur (Flotim) Sabtu (26/2/2022).
Baca Juga: Sikka Menjadi Pilot Project Kerja Sama Kebudayaan RI dengan Korea Selatan
Sejumlah Kapal Motor batuan itu tenggelam diterjang gelombang besar. Dalam peristiwa itu sejumlah nahkoda berhasil diselamat dan 2 nahkoda lainnya belum ditemukan.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun victorynews.id Minggu (27/2/2022) menyebutkan bahwa kapal bantuan DKP Provinsi itu hendak diantar ke Maumere Kabupaten Sikka.***